Ancaman bila mengabaikan hak-hak anak yatim
Ancaman bagi orang yang mengabaikan hak-hak anak yatim
a. Orang yang mengabaikan hak-hak anak yatim baik dengan cara menzaliminya atau tidak mengurusinya adalah pendusta terhadap agama, Allah I berfirman:
أرأيت الذي يكذب بالدين, فذلك الذي يدع اليتيم
“Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? Itulah orang yang menghardik anak yatim”.(Qs. Al Maa’un:1-2 )
Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata: Menghardik anak yatim adalah dengan cara, memaksanya, menzalimi haknya, tidak memberi makanan dan tidak berbuat baik kepadanya.
b. Orang yang memakan harta anak yatim secara zalim termasuk salah satu dosa besar, Rasulullah bersabda:
اجتنبوا السبع الموبقات قالوا: يا رسول الله وما هن؟ قال: الشرك بالله, والسحر, وقتل النفس التي حرم الله
إلا بالحق, وأكل الربا, وأكل مال اليتيم, والتولي يوم الزحف, وقذف المحصنات الغافلات المؤمنات
“Jauhilah oleh kalian tujuh dosa yang menghancurkan (amal sholeh), mereka bertanya: Wahai Rasulullah dosa apakah itu? Beliau menjawab: Mempersekutukan Allah, sihir, membunuh jiwa yang diharamkan Allah kecuali dengan hak, memakan riba, memakan harta anak yatim, lari dari medan perang, menuding zina perempuan mukmin yang terjaga”. (HR.Bukhari-Muslim)
c. Orang yang memakan harta anak yatim dengan cara zalim adalah bagaikan orang yang menelan api dan Allah akan dimasukkannya ke dalam neraka, Allah I berfirman:
إن الذين يأكلون أموال اليتامى ظلما, إنما يأكلون في بطونهم نارا وسيصلونها سعيرا
“Sesungguhnya orang-orang yang memakan harta anak yatim secara zalim, sebenarnya mereka itu menelan api sepenuh perutnya dan mereka akan masuk kedalam api yang menyala-nyala (neraka). (Qs.An Nisa:10). Wallahu A’lam
Komentar